Yak, kembali lagi ke gw Ferri Rizaldi:)
pada postingan sistem admin sebelumnya yaitu Membuat Repository Local.
Pada kali ini gw akan membagikan suatu postingan yang berhubungan dengan post sebelumnya, yaitu "Membuat Server Repository Local".
Yang harus kalian siapkan adalah Operasi Sistemnya (OS) dan sudah di konfigurasi IP Addressnya.
Jika anda belum bisa mengkonfigurasi IP Address nya, bisa dilihat caranya di SINI.
Device
|
OS
|
Hostname
|
IP Address
|
Gateway
|
DNS
|
Server
|
CentOS 7
|
Fericentosserver
|
10.10.10.2
|
10.10.10.1
|
|
Client
|
CentOS 7
|
fericentosclient
|
10.10.10.3
|
10.10.10.1
|
10.10.10.2
|
Contoh Topologinya :
1. Konfigurasi pada Server
Pertama, buka OS CentOS server nya.
Lalu masukkan DVD Installer CentOS nya.
Selanjutnya mount DVD Installer tadi. Mount adalah proses mengaitkan sebuah sistem berkas yang baru ditemukan.
Selanjutnya pindah ke direktori Packages yang terdapat pada DVD installer.
cd maksudnya adalah Change Directory.
Untuk membuat local repository diperlukan aplikasi "createrepo". Dan jika ingin menginstall aplikasi "createrepo" diperlukan aplikasi "depedencies". Maka kalian harus menginstall "depedencies" nya terlebih dahulu.
Depedencies apa sih?? paket-paket yang terkait dan dibutuhkan oleh suatu program atau aplikasi.
Setelah depedencies terinstall, lalu install createreponya.
Setelah createreponya terinstall, lakukan instalasi vsftpd untuk server FTP. Server FTP ini digunakan untuk client melakukan update serta install paket melalui server repo local yang kalian buat.
Setelah terinstall ftp nya, lalu enable dan jalankan ftp service.
Setelah semuanya terinstall, buat folder untuk memasukkan semua paket paket yang ada pada DVD Installer CentOS nya.
Selanjutnya, copy semua paket paket yang ada pada DVD Installer CentOS nya ke direktori/folder yang dibuat sebelumnya.
Setelah selesai ter copy, kalian harus membuat file repository dengan nama "......(.)repo" yang akan diletakkan di folder /etc/yum.repos.d/
pada bagian baseurl alihkan ke file repository yang tadi dibuat.
Setelah selesai mengedit file repository, selanjutnya jalankan building local nya.
Berikut proses building nya.
Setelah selesai proses buildingnya, selanjutnya backup semua repo yang ada agar tidak terkoneksi langsung ke internet. maksudnya jika kita ingin menginstall suatu aplikasi, maka source yang diambil bukan dari internet, melainkan mengambil dari repository yang kita buat.
Selanjutnya lakukan yum clean all dan yum update.
yum clean all berguna jika setelah instalasi sistem menyimpan cache hasil download aplikasi, kalian pun dapat menghapus cache tersebut untuk menghemat ruang di media penyimpanan kalian.
yum update berguna untuk mengupdate repository yang tentu saja akan mendekteksi update semua paket yang ada dalam sistem.
Selanjutnya, untuk melihat daftar repository yang digunakan, dapat dilakukan dengan perintah seperti gambar dibawah.
Jika repository berhasil dibuat, selanjutnya coba install aplikasi di server. Disini gw mencoba install http.
berikut tampilan jika ingin menginstall sebuah aplikasi.
Agar nanti client diperbolehkan mengakses server repository, disablekan terlebih dahulu firewall dan selinux nya.
Disable firewall.
Disable Selinux.
Ketik perintah "vi /etc/sysconfig/selinux"
Setelah firewall dan selinux di disable kan, lalu restart server agar semua konfigurasi dapat berjalan sempurna. perintah restart bisa "init 6" ataupun "reboot".
Setelah server di restart, langkah selanjutnya konfigurasi clientnya.
2. Konfigurasi pada Client
Pertama, buka OS CentOS client nya.
Buat file repository baru yang akan di letakkan di folder "/etc/yum.repos.d".
Disini gw menggunakan nama file repository servernya agar tidak membingungkan.
Lalu isi file nya seperti gambar dibawah.
pada bagian baseurl, arahkan ke ftp yang dibuat di server dan ip address servernya.
Setelah itu lakukan backup semua repo seperti pada server sebelumnya.
Dan lakukan juga yum clean all dan yum update pada client seperti pada server sebelumnya.
Setelah selesai semua, coba lakukan instalasi aplikasi pada client, misal disini gw coba menginstall nano. Maka source repositori yang diambil adalah yang berasal dari servernya.
Yak, mungkin sekian dulu dari gw.
Semoga bermanfaat bagi kalian semua :D
1 komentar:
Sangat bermanfaat... thanks yaa
EmoticonEmoticon